Metro24, Kuantan Singingi – Wali murid SMPN 1 Teluk Kuantan minta tim Tipikor Polres Kuansing memeriksa penggunaan dana BOS selama Syafriadi Kepala Sekolah, Senin 27/01/25
Hal ini di sampaikan beberapa wali murid kepada metro24.co.id secara terang-terangan terkait perealisasian penggunaan anggaran.
Menurut mereka, jika dana BOS di realisasikan dengan baik, kenapa ada kutipan infak dan kipas angin ?
Artinya dana BOS diduga kuat tidak di realisasikan dengan baik.
Perlu di ketahui publik, setiap kami rapat komite tidak pernah di jelaskan berapa keseluruhan dana BOS, dan apa saja peruntukannya, malah yang ada isi rapat pengutipan.
” Kami berharap kepada tim Tipikor Polres Kuansing memeriksa secara permanen perealisasian dana BOS selama Syapriadi menjabat kepala sekolah SMPN 1 ” Pungkas wali murid dengan nada tegas.
Selanjutnya di sampaikan wali murid yang lain di tempat yang sama, memang sudah layak itu di periksa.
Dulu musim Pandemi Covid-19 Siswa/i di liburkan setahun labih, kalau tidak salah tahun 2020 s/d 2021, kami yakin di laporan SPJ dana BOS pasti ada yang piktif seperti Sarana-prasarana, pengembangan perpus dan lain-lain.. Red
” Kami yakin tim Tipikor Polres Kuansing pasti profesional menangani perkara dugaan penyalahgunaan dana BOS selama Syapriadi Kepala Sekolah.
Demi menyalamatkan aset negara, kami juga yakin orang penyidik Tipikor pasti memahami petunjuk teknis dan petunjuk larangan penggunaan dana BOS, kami yakin pasti banyak temuan ” tutup wali murid
